Gorontalo, Utinews.id – Jagat media sosial dihebohkan dengan kabar dugaan kasus persetubuhan disertai pemerasan yang dialami seorang mahasiswi. Terduga pelaku disebut-sebut merupakan oknum anggota Polri yang bertugas di Polres Bone Bolango.
Kepada Utinews.id, Sabtu (31/5/2025), Kapolres Bone Bolango, AKBP Supriantoro, S.H., S.I.K, membenarkan adanya laporan tersebut. Ia menyatakan, korban telah melapor ke Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT) Polres Bone Bolango pada tanggal 28 Mei 2025.
“Benar adanya laporan terkait dugaan persetubuhan, dan hal ini akan kami proses secara profesional serta sesuai dengan ketentuan hukum yang berlaku,” tegas Kapolres dalam keterangannya kepada wartawan.
Terkait dugaan kekerasan dan pengancaman yang juga disebutkan dalam sejumlah unggahan media sosial, AKBP Supriantoro menyatakan bahwa pihaknya masih akan mendalami informasi tersebut.
“Untuk kekerasan dan pengancaman, kami belum menerima aduan secara resmi. Namun kami akan segera melakukan pemeriksaan terhadap korban, para saksi, maupun terlapor guna pendalaman lebih lanjut,” tambahnya.
Hingga kini, pihak kepolisian masih melakukan penyelidikan awal dan belum mengumumkan identitas terlapor. Kapolres juga menegaskan komitmen pihaknya untuk menangani perkara ini secara transparan dan tanpa pandang bulu.
Redaksi
